Tentu dalam sebuah pernikahan ada harapan dan mimpi yang tinggi atas pernikahannya. Menikah bukan hanya sekedar saling mencintai, bukan pula sekedar menyatukan dua insan dalam ikatan suci. Melainkan sebuah perjuangan dan pembelajaran. Pernikahan bukanlah akhir cerita dari cinta dua insan, tetapi awal kehidupan baru yang didalamnya butuh perjuangan dan banyak pembelajaran yang diperoleh dari proses menuju kebahagiaan.
Bukan hal yang mudah menyatukan dua pikiran, sifat dan watak yang berbeda. Untuk itu, hati-hatilah memilih pasangan hidup, jangan hanya karena cinta, tak lagi memikirkan yang lainnya.
Suami idaman berlaku tidak hanya bagi para ABG dan gadis yang sedang membayangkan tentang indahnya sebuah pernikahan. Khayalan yang ada dibenak para gadis biasanya sesuatu yang indah-indah. Padahal banyak duka dan pahitnya yang tak sempat terpikirkan. Sebelum terlambat, cobalah untuk mendekati Allah dengan sholat istikharah, karena apa yang menurut kita baik belum tentu menurut Allah baik.
Berikut ini akan dibahas tentang “Suami Idaman” yang diambil dari narasumber langsung para wanita yang sudah mengalami kehidupan bahtera rumah tangga. Mungkin bisa menjadi inspirasi atau cermin para sahabat yang masih galau menentukan pasangan hidupnya, atau yang sedang dalam proses menjadi suami yang lebih baik. Inilah beberapa kriteria suami yang benar-benar diidamkan oleh kebanyakan wanita sholehah.
1. Sosok pria sholeh
Bohong jika wanita sholehah tidak mendambakan pria sholeh. Pria sholeh diyakini dapat menambah keimanan dan mampu membawa diri menjadi lebih dekat kepada Sang Pencipta. Dengan melihat keteduhan wajahnya saja, hati akan semakin bergetar dan itulah cinta karena Allah. Mencintai laki-laki yang sholeh, taat beribadah, berakhlakul karimah, gemar bersilaturahmi, gemar bersedekah, dekat dengan Allah, bersahabat dengan Al-Qur’an, menghiasi hari-harinya dengan iman dan kehidupan yang Islami insyaAllah hidupmu akan jauh lebih bahagia dan berkah.
Percayalah senyumnya pria sholeh itu dapat menenangkan hati. Bagaimana jika ia menjadi suami kita, tentu ego kita pun akan reda jika berbicara dengan kelembutannya, dengan caranya membawa kita jauh lebih baik dari hari ke hari. Diantara semua kriteria, akan kalah dengan kriteria yang satu ini.
Jadi, jika sahabat muslimah mendambakan kehidupan yang sakinah, mawaddah wa rohmah, pilihlah pria sholeh, insyaAllah bersamanya hidup akan menjadi lebih indah. Menjadi suami yang sholeh juga ada yang melalui proses, semoga Allah mempermudah jalannya dan tetap istiqomah agar selalu disayang sama istri 🙂
2. Bertanggung jawab
Suami yang bertanggung jawab tidak akan menelantarkan anak dan istrinya. Apapun akan dilakukan untuk membahagiakan keluarganya. Jika ingin melihat apakah sosok pria yang dicintai atau calon suami orang yang bertanggung jawab atau tidak, bisa dilihat dari cara bertanggung jawabnya sebagai anak terhadap kedua orangtuanya. Selain itu juga bisa dilihat ketika bersamanya, apakah dia pria yang bertanggung jawab dengan segala tugasnya sebagai laki-laki.
3. Memiliki rasa peduli dan penyayang
Bahagia banget jika suami memiliki rasa peduli yang tinggi terhadap keluarga. Bagaimana tidak, saat kita membutuhkan bantuan dia, dia lebih cepat dari pikiran kita untuk meminta bantuannya. Dia akan cepat tanggap dengan apa yang sedang kita butuhkan. Ketika sedang sedih, kecewa atau merasa gundah, ia datang untuk membantu meringankan beban kita. Dengan kepedualiannya yang tinggi, pasti rasa kasih sayangnya akan sangat terasa.
Berbeda jika memiliki suami bertipe cuek, ga kebayang lagi sibuk masak sambil gendong anak, dia malah asik dengan gadgetnya, dengan gamesnya, atau kesibukan lainnya. Bakal makan ati terus punya suami yang cuek. Apalagi wanita, gengsinya tinggi kalau minta tolong sekali masih dicuekin, lebih pilih diem dan manyun haha (pengalaman pribadi).
4. Penuh kelembutan
Tidak semua wanita menyukai pria lembut, lemah gemulai dan bersuara syahdu yang menenangkan. Tetapi banyak para wanita yang mendambakan suaminya kelak memiliki ketegasan, tegas dalam mengatur kehidupan rumah tangga, tegas dalam mendidik anak dan istrinya, tegas ketika berbicara dengan lawan jenisnya, namun dibalik ketegasannya ada sifatnya yang penuh dengan kelembutan. Saat berbicara, menasehati dan mendidiknya dengan tegas dan penuh kelembutan.
5. Menghargai dan memuliakan wanita
Sosok idaman ini tidak hanya berlaku untuk wanita sholehah, tetapi juga semua wanita. Wanita akan sangat bahagia jika dihargai dan dimuliakan oleh suaminya. Karena wanita itu berharga, maka hargailah ia dan muliakanlah ia. Ga ada salahnya memuliakan wanita karena memuliakan dan berbuat baik pada istri adalah jalan dibukakannya pintu Surga dan rezeki yang lebih luas.
6. Cerdas dan bisa diandalkan
Istri yang sudah lepas dari tanggung jawab ayahnya akan merasa nyaman jika suaminya bisa menjadi pengganti ayahnya dalam hal menjaga dan melindungi dirinya dan bisa diandalkan juga memiliki kecerdasan yang membuat istri lebih menghormatinya. Kehidupan rumah tangga akan terasa harmonis dan tentram jika dipimpin oleh pria yang cerdas dan bisa diandalkan oleh anak dan istrinya.
7. Berasal dari lingkungan dan keturunan orang-orang sholeh
Keturunan merupakan salah satu hal yang sangat penting dalam memilih pasangan hidup. Karena gen dapat mempengaruhi anak dan keturunan kita nanti, jadi memilih suami dari keturunan orang baik-baik itu perlu. Yang jauh lebih membanggakan dan sangat diidam-idamkan oleh kebanyakan wanita sholehah adalah laki-laki yang berasal dari keturunan orang-orang sholeh. Karena ia akan memikirkan masa depan anak dan cucunya kelak.
Orang yang berasal dari lingkungan dan keluarga sholeh akan sangat mudah beradaptasi dengan wanita-wanita sholehah, jadi pria yang terlahir dan terdidik dari lingkungan dan keluarga sholeh akan menjadi idaman banyak kaum wanita sholehah diluar sana.
8. Giat dan tekun dalam mengerjakan sesuatu apapun
Pria yang giat dalam mengerjakan tugasnya akan terlihat bagaimana ia giat dalam bekerja untuk memenuhi kebutuhan keluarganya. Suami yang pemalas akan membuat suasana rumah menjadi suram, seisi rumah akan menjadi berantakan. Suami adalah teladan bagi anak dan istri, maka ketekunan dan kegigihan suami akan menjadi kelayakan cinta dan kasih dari keluarganya. Ia akan dihormati dan dicintai keluarga.
9. Amanah
Suami adalah pemimpin bagi keluarganya. Suami yang amanah adalah suami yang mampu menjaga dengan baik titipan Allah kepadanya yakni isteri dan anak-anaknya dengan cara mengajarkan dan mendidik mereka dengan agama, menanamkan nilai-nilai keIslaman pada keluarganya. Ia tidak akan menyalahgunakan kehadiran mereka dengan semena-mena.
10. Memiliki pemahaman agama dan pengetahuan yang setara atau lebih tinggi
Suami adalah pemimpin atau imam dalam rumah tangga, memiliki suami yang baik dan berwawasan tinggi adalah dambaan para istri. Dengan pemahaman agama dan wawasan yang luas, istri akan merasa bahwa suaminya telah melaksanakan tugas dan perannya sebagai seorang pemimpin dengan baik.
11. Suami yang senang menghabiskan waktunya untuk keluarga
Dengan kesibukannya yang cukup padat, intensitas pertemuan keluargapun akan berkurang sehingga banyak cerita yang belum sempat tersampaikan. Maka, menjadi suami yang senang menghabiskan waktu luangnya hanya untuk keluarga adalah harapan semua wanita.
12. Dermawan
Istri tidak akan merasa khawatir kelaparan jika memiliki suami yang dermawan. Suami yang tidak bakhil atau pelit terhadap keluarganya akan ditambahkan rezekinya oleh Allah SWT. Tidak perlu menunggu kaya dan banyak uang untuk menjadi dermawan, karena kedermawanan hanyalah kesediaannya dalam berbagi.
13. Pandai berkomunikasi
Pria yang pandai berkomunikasi, artinya dia pandai berkomunikasi dengan mengetahui siapa lawan bicaranya, dapat menempatkan diri dalam kondisi dan situasi apapun, sehingga ia akan mudah disukai oleh orang-orang di sekitarnya.
14. Mandiri
Suami yang mandiri juga idaman bagi para wanita, karena pria mandiri akan berpotensi sukses di kemudian hari. Ia tidak biasa hidup mengandalkan orang lain atau bergantung pada orang lain. Sehingga ia bukan orang yang mudah mengeluh, karena dirinya sadar bahwa hidup untuk meraih kebahagiaan dan kesuksesan membutuhkan usaha dan kerja keras.
15. Baik secara Finansial
Mungkin tidak semua wanita mengedepankan finansial bagi pasangan hidupnya, tetapi beberapa wanita lainnya mendambakan pasangan yang memiliki harta atau baik secara finansial, mengapa? karena hidup sangat membutuhkan banyak biaya, terutama untuk menjamin segala kebutuhan pendidikan anak-anaknya kelak.
Jangan beranggapan semua wanita matre, mereka hanya realistis, bahkan mereka berpikir jauh kedepan untuk menjamin anak-anaknya kelak tumbuh sehat dan berpendidikan tinggi.
16. Rajin dan disiplin
Terkesan sepele sih, karena wanita dominan lebih rajin dari pria. Namun dalam berumah tangga, suami yang rajin dan disiplin waktu akan sangat membantu keutuhan dan kehangatan rumah tangga. Coba kebayangkan punya suami jorok dan gak disiplin, abis mandi handuk ditaruh diatas kasur, mau berangkat kerja waktu tinggal 5 menit belum juga mandi, pulang terlambat, sepulang kerja bukannya langsung mandi malah tiduran, waktunya istirahat malah main games, ngobrol kayak ibu-ibu sampai larut malam, bangun selalu kesiangan. Pasti bikin mulut istri makin berbusa. Percaya deh… 😀
17. Humoris
Suami yang tegas dan serius itu penting, bahkan sangat penting. Ketegasan sangat dibutuhkan dalam memimpin rumah tangga. Akan tetapi, ada waktu-waktu dimana ia bisa bersenda gurau bersama istri dan anak-anaknya. Dengan sifat humorisnya, suasana rumah akan terasa damai, sejuk dengan tawanya dan akan terasa lebih bahagia.
18. Mampu mengendalikan emosi (Penyabar) dan Pemaaf
Pria yang memiliki ego tinggi dan tempramen akan sulit mendapatkan cinta dan kasih sayang dari wanitanya. Karena setiap wanita tidak akan merasa bangga jika suami atau calon suaminya memiliki sifat keras, alhasil istri akan mudah merasa sakit hati atas perbuatannya. Suami dambaan yang cukup membuat para wanita luluh hatinya adalah penyabar dan mudah memaafkan. Sabar dalam menghadapi sifat istri dan cepat meminta maaf jika melakukan kesalahan.
19. Pandai mencari solusi dalam setiap permasalahan
Suami idaman adalah mereka yang mampu mencari solusi dari setiap permasalahan yang ada, bukan dengan kehadirannya justru semakin bertambah masalah.
20. Bergaul dengan orang-orang sholeh
Pergaulannya terbatas hanya dengan orang-orang sholeh. Teman boleh banyak dari kalangan apapun, tetapi tempat perkumpulannya adalah orang-orang sholeh. Ia akan terlindungi dari hal-hal yang buruk, dapat menjaga mata dan hati. Tahu bagaimana ketika istri dan anak-anaknya sedang menunggu di rumah, sehingga ia tidak akan pulang larut malam.
21. Selalu merasa haus akan ilmu
Tidak merasa puas dengan apa yang dimiliki. Senang membaca buku, gemar mencari ilmu, bertanya pada yang ‘alim, dan selalu merasa dirinya bodoh. Karena semakin banyak ilmu yang dimiliki, akan semakin merasa bahwa diri ini tidak ada apa-apanya.
Berbeda dengan orang-orang yang hanya sekedar tahu, sedikit ilmu yang kemudian merasa dirinya lebih hebat, lebih mengerti, lebih paham sehingga timbullah sifat takabbur dalam dirinya.
22. Tidak merokok
Dari beberapa survei mengatakan bahwa wanita-wanita muslimah kebanyakan dari mereka tidak menyukai pria perokok, selain menyayangi kesehatannya, rumahpun akan jauh dari baunya asap rokok. Sehingga udara didalam rumah akan terasa lebih sejuk dan tidak pengap. Selain itu juga ada yang beralasan bahwa sebagian dari mereka alergi terhadap asap rokok. Suami atau calon suami yang tidak merokok akan jauh lebih disukai oleh kebanyakan wanita.
23. Perhatian
Nah ini kriteria yang cukup penting yang harus suami-suami ngerti. Ga sedikit para istri yang berpendapat sama tentang turunnya perhatian suami saat sudah menikah. “Dulu sebelum nikah, dia perhatian banget, secape apapun dia pasti menyempatkan diri untuk membantu saya atau sekedar menghubungi saya, memastikan saya selalu baik-baik saja, berbeda dengan sekarang, saat dia cape kita membutuhkannya dia ga mau diganggu, kita sedang sedih, bahkan merasa sakit, dia cuma sekedar nanya, boro-boro mau nyariin obat atau ngerikin, dia malah sibuk dengan urusannya“. Banyak lagi deh alasan para istri lainnya yang merasakan hal yang sama “Setelah menikah, perhatiannya makin berkurang, tidak seperti dulu” 🙁
Itu mungkin pria sudah lelah untuk berpura-pura meperhatikanmu, karena sang bidadarinya sudah ia dapatkan, yasudahlah “yang penting dia sudah sama aku“. Hiks hiks…Semoga suami-suami atau calon suami sahabat semuanya tetap penuh perhatian ya sampai kakek nenek, tidak mengenal lelah dan selalu menjadikanmu sebagai prioritas utama. Aamiin.
Nah sahabat muslimah sudah bisa menambah atau mengurangi kriteria suami idamannya. Tidak semua sama, mungkin ada beberapa point yang kurang atau justru berlebihan, silakan kembalikan pada diri masing-masing. Menurut saya pribadi, suami idaman yang paling utama itu adalah “Suami Yang Beragama dan Sholeh“. Orang yang sudah memiliki bekal agama yang cukup insyaAllah dia akan engetahui bagaimana caranya memperlakukan anak dan istrinya dengan ma’ruf.
Semoga catatan tentang Inilah 23 Kriteria “Suami Idaman” Wanita Sholihah dapat menjadi cerminan khususnya bagi para calon suami dan yang sedang dalam proses menuju suami idaman agar tetap semangat dalam memperjuangkan kehidupan rumah tangga yang sakinah, mawaddah wa rohmah.
Sumber : catatanmuslimah.com
0 Response to "Inilah 23 Kriteria “Suami Idaman” Wanita Sholihah"
Post a Comment